Danrem 022/PT Kolonel Inf Gabriel Lema,S.Sos, membuka bumi Perkemahan
Bakti Saka Wira Kartika (Pertisaka) Tingkat Penegak Se Wilayah Korem
002/PT Tahun 2016, Jum’at (9/9) di pantai Perjuangan (Jono), Desa
Lalang, Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara.
Perkemahan tersebut diikuti 800 anggota pramuka dari seluruh tingkat
penegak se wilayah jajaran Korem pantai timur selama dua hari.
Acara juga dihadiri, Bupati Batubara, Wakil Walikota Tanjung Balai H
Ismail, Danrim 0208/Asahan Letkol ARM Suhono, Kapenrem 022/PT Mayor Inf
Rudi Julianto, jajaran Polres Batubara,dan ratusan Pramuka penegak.
Danrem 022/PT Kolonel Inf Gabriel Lima,S.Sos dalam arahannya
menyampaikan, kegiatan Pramuka memberikan manfaat yang positif bagi
generasi muda untuk menumbuhkan kesadaran dalam bela negara dan
meningkatkan persaudaraan di kalangan para peserta. Hal itu dapat
dilihat bahwa Pramuka telah mempersiapkan diri sehingga mampu
menyelesaikan tugas dengan baik dan penuh tanggungjawab,” Sehingga
kedepannya generasi muda menjadi pion menjaga keutuhan negara kesatuan
republik indonesia (NKRI),”kata Danrem.
Menurutnya, perkemahan juga menjadikan pemuda kreatif,inoivatif,
tangguh dan terampil yang diharapkan mampu meningkatkan jiwa persatuan
dan semangat kebangsaan dengan selalu menjunjung kedisiplinan, cinta
tanah air dan bangsa. Sebab generasi muda merupakan harapan bangsa maka
pembentukan karakter disiplin dan cinta tanah air menjadi hal yang
utama.
“Pramuka menerapkan wawasan kebangsaan dalam kehidupan pribadi,
masyarakat banggsa dan negara, tidak mudah menyerah dan tidak mudah
terombang ambing dengan pengaruh budaya asing. Hindari prilaku tidak
baik yang dapat mengikis moral serta waspadai narkoba dan paham radikal
komunis.
Harus pandai mengatisipasi situs-situs radikal, jangan lengah sebab
itu akan membuat lemah yang berdampak kekalahan dan membuat
kesengsaraan. Karenanya melalui kegiatan perkemahan bakti saka
wirakartika (Pertisaka) kita tingkatkan jiwa patriotisme, rela
berkorban, cinta tanah air dengan mewujudkan generasi muda yang
berkarakter sebagai penentu nasib banggsa kedepan,”pesan Kolonel Inf
Gabriel Lema.
Dia juga menghimbau pada para peserta kemah untuk selalu memupuk jiwa
persatuan dan kesatuan serta menanamkan sifat harmoni dengan jiwa kasih
sayang guna melahirkan hal-hal yang positif dan tidak membeda bedakan
identitas suku, ras dan agama,”Sehingga seluruh anggota Pramuka bisa
mengedepankan toleransi, kerukunan dan tercipta suasana yang
harmonis,”pinta Danrem mengahiri.
Pada kesempatan itu, mewakili komunitas Pramuka, Danrem berterima
kasih kepada Bupati Batubara serta masyarakat sekitar yang dijadikan
lokasi perkemahan.
Amatan wartawan, pembukaan Pertisaka ditandai dengan penyematan tanda
peserta dan pemotongan kelapa tunas muda. Pemotongan kelapa muda
sengaja tidak terbelah yang dimaknai Pramuka tidak terbelah tapi tetap
menyatu.
Usai upacara, Danrem didampingi Bupati Batubara dan Dandim 0208/AS
menyempatkan meninjau kondisi hamparan pasir putih pantai Perjuangan.
Menurut bupati, pengelolaan pantai Jono akan ditingkatkan sehingga dapat
memberi manfaat dalam menopang perekonomian masyarakat.
Kapenrem 022/PT Mayor Inf Rudi Julianto menambahkan, perkemahan
Pramuka berlangsung dua hari (Jumat – Sabtu) dan rencananya akan ditutup
Pangdam I/BB.
Menurut Julianto, Persitaka diikuti Saka Kodim 0203/LTT 100 orang,
Saka Kodim 0204/DS 100 orang, Saka Kodim 0207/SML 100 orang, Saka Kodim
0208/AS 200 orang, Saka Kodim 0209/LB 100 orang, Saka Kodim 0201/BS 50
orang, Saka Bhayangkara Batubara 30 orang, Saka Bhayangkara Asahan 30
orang, Saka Bhayangkara Simalungun 30 orang, Saka Bhayangkara Tebing
Tinggi 30 orang dan Saka Bhayangkara Tanjung Balai 30 orang.****
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.